HUT KE-30 TAHUN, RS HAJI MEDAN TARGETKAN MENJADI RUMAH SAKIT TYPE A

Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan mengaku tengah melakukan berbagai persiapan untuk memberikan pelayanan prima di usianya yang ke-30 tahun. Direktur RSU Haji Medan Rehulina Ginting menyampaikan, salah satunya adalah mengejar tipe rumah sakit ini naik menjadi Type A.

Menurut Rehulina, hal yang perlu dimatangkan adalah mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) rumah sakit. Sebab untuk fasilitas, rumah sakit milik Pemprov Sumut ini sudah dianggap mumpuni.

"Kami memang sangat antusias membangun RS Haji karena sebagai satu-satunya RS milik Pemprov Sumut. Karenanya, selain memberikan pelayanan prima, kami juga tengah mempersiapkan pembangunan berupa dua gedung tower dan layanan jantung untuk rujukan nasional," ujarnya.

Wakil Direktur Bagian Umum RS Haji Medan Ridesman Nasution menambahkan, pada tahun 2023, RS Haji juga menargetkan mencapai akreditasi paripurna atau bintang lima. Saat ini, RS Haji berada dalam akreditasi utama atau bintang empat.

"Tahun 2023 juga kita menargetkan menjadi RS pendidikan sehingga kita akan bermitra dengan Fakultas Kedokteran. Nah, syarat bermitra itu juga harus paripurna. Di samping itu kita juga akan mengejar sertifikasi sebagai RS syariah selain menuju akreditasi Joint Commission International (JCI)," ungkapnya.

Sementara itu, selaku Dewan Pengawas RS Haji, Kepala BPKAD Sumut Ismail P Sinaga berharap di usia yang ke-30 tahun ini menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas layanan RS Haji. Karenanya untuk menjadi rumah sakit dengan layanan bertaraf internasional, akan dilakukan revitalisasi gedung dari yang direncanakan dua tower. "Untuk tahap awal akan dibangun satu tower dengan kapasitas 400 kamar. Mudah-mudahan tahun depan ini sudah bisa dimanfaatkan," pungkasnya.

Komentar

Link Terkait